cara bisnis kurma muda

6 Cara Bisnis Kurma Muda dengan Omzet yang Menjanjikan

6 Cara Bisnis Kurma Muda dengan Omzet yang Menjanjikan
cara bisnis kurma muda

Cara bisnis kurma muda adalah informasi yang penting bagi kamu yang tertarik untuk memulai usaha ini. 

Bisnis kurma muda memiliki prospek yang menjanjikan, sebab permintaan terhadapnya tidak hanya meningkat selama Ramadan, tetapi juga di luar bulan puasa.

Target pasar dari bisnis ini sangat luas, mencakup mereka yang ingin menjaga kesehatan, meningkatkan kesuburan, menurunkan kadar kolesterol, hingga mencegah keguguran.

Bisnis kurma muda bisa dijalankan secara online maupun offline, memberikan fleksibilitas bagi pelaku usaha.

Dengan memahami cara bisnis kurma muda yang tepat, kamu bisa memulai usaha ini dengan percaya diri dan meraih kesuksesan.

Sekilas tentang Kurma Muda

Kurma muda, atau dikenal juga sebagai kurma ruthob, adalah jenis kurma yang masih segar dan belum matang, sehingga rasanya tidak terlalu manis. 

Dari segi tekstur, kurma muda cenderung lebih renyah dengan daging buah yang berwarna putih, mirip kelapa, berbeda dengan kurma matang yang memiliki tekstur lembek.

Meskipun rasanya tidak manis, kurma muda memiliki banyak manfaat, terutama bagi mereka yang sedang menjalani program kehamilan, karena dipercaya dapat meningkatkan kesuburan. 

Oleh karena itu, kurma muda menjadi peluang bisnis yang menguntungkan, tidak hanya terbatas pada bulan puasa dan menjelang lebaran, tetapi juga bisa dipasarkan sepanjang tahun.

Cara Bisnis Kurma Muda

Jika kamu tertarik untuk mencoba peluang bisnis yang menarik, berikut ini adalah cara bisnis kurma muda yang bisa kamu pertimbangkan.

1. Menyusun Modal

Langkah pertama yang perlu kamu lakukan untuk memulai bisnis kurma muda adalah menyiapkan modal.

Seringkali, masalah modal menjadi kendala yang membuat banyak orang enggan untuk memulai bisnis. Banyak yang merasa kesulitan karena belum memiliki modal yang cukup.

Modal awal sebaiknya berasal dari tabungan pribadi. Namun, jika tabunganmu belum mencukupi, ada beberapa alternatif yang bisa kamu coba untuk mendapatkan modal, seperti:

  • Membangun Kemitraan Bisnis: Dengan bekerja sama, kamu bisa berbagi beban modal, sehingga tidak harus menanggungnya sendirian.
  • Mengajukan Bantuan dari Program Banpres Produktif Usaha Mikro (BPUM) BLT: Ini adalah dana yang diberikan oleh pemerintah kepada usaha mikro.
  • Mencari Investor: Kamu bisa menawarkan proposal usaha ke investor yang tertarik dengan UMKM dan membutuhkan pendanaan.
  • Menyisihkan Uang untuk Menabung: Walaupun terdengar klise, menabung tetap menjadi pilihan yang baik jika modalmu terbatas. Kamu bisa gunakan waktu menabung untuk merencanakan strategi bisnis.

Selain itu, kamu juga bisa mencari dana melalui pinjaman bank, P2P lending, atau pinjaman online.

2. Kuasai Pengetahuan Produk

Sambil mencari modal, kamu juga harus mendalami pengetahuan tentang produk yang akan kamu jual, yaitu kurma muda.

Pengetahuan produk sangat penting untuk memahami berbagai aspek kurma muda, seperti manfaat, jenis, kandungan, dan asal-usulnya.

Misalnya, kurma muda mengandung berbagai nutrisi penting seperti karbohidrat, protein, serat, kalium, magnesium, mangan, zat besi, dan vitamin B6.

Penting juga untuk memahami kebutuhan konsumen yang membeli kurma muda, misalnya untuk meningkatkan kesuburan. Dengan begitu, kamu bisa memberikan informasi yang lebih tepat, seperti cara konsumsi dan manfaat kesehatan dari kurma muda.

Berikut adalah beberapa hal yang perlu kamu pelajari terkait produk kurma muda:

  • Struktur Harga (Pricing Structure)
  • Kandungan Nutrisi Kurma Muda (kalori, protein, karbohidrat, gula, lemak, dll)
  • Manfaat Konsumsi Kurma Muda (pastikan didukung oleh bukti ilmiah)

3. Cari Supplier Berkualitas

Setelah menyiapkan modal dan memahami produk, langkah berikutnya adalah mencari supplier kurma muda yang berkualitas. 

Idealnya, carilah supplier pertama atau kedua yang menawarkan harga terjangkau. Dengan begitu, kamu bisa menjual produk dengan harga yang masih kompetitif.

Namun, selain harga, pastikan juga untuk memeriksa track record dari supplier tersebut. Kepercayaan dan reputasi supplier sangat penting agar bisnis berjalan lancar. 

Proses pencarian supplier yang tepat mungkin memakan waktu, dan kamu harus siap menghadapi kemungkinan trial and error dalam memilih yang terbaik.

4. Siapkan Sarana dan Prasarana Bisnis

Setelah menemukan supplier yang tepat, langkah selanjutnya adalah mempersiapkan sarana dan prasarana untuk mendukung bisnis kurma muda kamu.

  • Sarana adalah peralatan yang digunakan secara langsung, seperti timbangan, wadah kurma, dan buku catatan penjualan.
  • Prasarana adalah peralatan pendukung yang tidak bergerak, seperti ruko, etalase toko, dan rak display kurma.

Pastikan semua peralatan yang kamu butuhkan sudah tersedia untuk memastikan kelancaran operasional.

5. Pilih Lokasi yang Strategis

Pemilihan lokasi jualan yang strategis juga sangat penting. Lokasi yang ramai dilewati orang, dekat dengan pusat perbelanjaan atau toko-toko lainnya, akan meningkatkan potensi penjualan.

Jika kamu menjalankan bisnis secara online melalui marketplace, pastikan bahwa alamat toko atau lokasi pengiriman mudah ditemukan oleh calon pembeli. 

Bahkan meskipun berjualan secara online, beberapa pembeli mungkin ingin membeli langsung dari toko fisik setelah menemukan produk kamu di marketplace.

6. Siapkan Strategi Pemasaran

Strategi pemasaran merupakan kunci utama dalam kesuksesan bisnis kurma muda. Untuk merancang strategi yang tepat, pertama-tama kamu perlu memahami dengan jelas siapa target pasar yang ingin dijangkau.

Cara untuk mengetahui target pasar yang tepat adalah dengan membuat asumsi awal dan memasarkan produk. 

Setelah itu, lakukan analisis lebih mendalam mengenai konsumen, seperti umur, jenis kelamin, asal, pekerjaan, dan alasan mereka membeli kurma muda.

Selanjutnya, perhatikan juga kompetitor yang ada di sekitar lokasi kamu. Dengan memahami pesaing, kamu bisa mencari celah untuk menonjolkan keunggulan bisnis kurma muda yang kamu jalankan.

Selain itu, jangan hanya mengandalkan penjualan secara offline. Cobalah untuk memperluas jangkauan dengan berjualan di platform online seperti Facebook atau e-commerce. 

Memiliki kehadiran secara online akan memperluas pasar dan meningkatkan peluang penjualan.

Contoh Bisnis Kurma Lainnya

Berikut ini beberapa contoh bisnis kurma lainnya yang bisa menjadi pilihan menarik untuk dijalankan.

1. Bisnis Kurma Kiloan

Salah satu bisnis kurma yang paling diminati saat ini adalah bisnis kurma kiloan. Bisnis ini sangat populer karena harga kurma yang cukup terjangkau dan banyak dicari, terutama selama bulan Ramadan. 

Jika target pasar kamu adalah konsumen menengah dan kamu berencana untuk menjual langsung ke pengguna akhir, bisnis kurma kiloan bisa menjadi pilihan yang tepat.

2. Bisnis Kurma Kemasan

Selain kurma kiloan, bisnis kurma kemasan juga tak kalah menarik. Bisnis ini menawarkan kemudahan bagi konsumen yang ingin membeli kurma dalam bentuk yang lebih praktis dan terjaga kualitasnya. 

Kurma kemasan tidak hanya cocok untuk konsumsi pribadi, tetapi juga bisa menjadi pilihan hadiah atau oleh-oleh. Dengan kemasan yang menarik, bisnis kurma kemasan dapat menjangkau pasar yang lebih luas.

3. Bisnis Susu Kurma

Bisnis susu kurma belakangan ini semakin populer, terutama karena manfaat kesehatan yang ditawarkan. Susu kurma dibuat dengan menggunakan bahan dasar kurma yang kaya nutrisi, memberikan rasa yang nikmat dan manfaat yang baik untuk tubuh. 

Jika kamu ingin mengembangkan bisnis kurma dengan pangsa pasar yang lebih luas, memproduksi susu kurma bisa menjadi pilihan yang menguntungkan.

Sebagai penutup, dengan memahami cara bisnis kurma muda, kamu bisa memulai usaha yang menguntungkan dan berkelanjutan.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index