JAKARTA - SEA Games 2025 kini tengah berlangsung di Thailand, sejak resmi dibuka pada 9 Desember hingga dijadwalkan berakhir 20 Desember 2025.
Indonesia mengirimkan kontingen besar, berjumlah 1.021 atlet, untuk bertanding di 49 cabang olahraga (cabor). Kehadiran Menteri Pemuda dan Olahraga, Erick Thohir, menjadi sorotan tersendiri.
Selain meninjau jalannya pertandingan, Erick juga menyoroti peran Ketua Umum pengurus cabang olahraga yang ikut hadir langsung mendampingi atlet di arena pertandingan.
Menurut Erick, kehadiran ketua umum cabor langsung di lokasi pertandingan memberikan dampak signifikan terhadap semangat para atlet. Hal ini terbukti saat Erick bertemu dengan Ketua Umum Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI), Letjen TNI Richard Tampubolon.
Dalam kesempatan tersebut, Erick menyaksikan perjuangan Ni Kadek Heni Prikasih, Aziz Hidayat Tumakaka, dan Osanando Naufal dalam pertandingan yang berlangsung di Fashion Island Mall, Bangkok.
Apresiasi Erick Thohir untuk Ketua Umum Cabor
"Terima kasih atas kehadirannya, saya senang bila ketua federasi berkomitmen untuk hadir menjaga para atlet. Jadi ketua cabor itu bukan hanya taruh nama, tapi juga menunjukkan kepeduliannya dengan hadir langsung menyemangati atletnya," ujar Erick.
Erick menekankan bahwa kehadiran ketua cabor bukan sekadar simbol formalitas organisasi. Dukungan langsung dari pemimpin federasi menjadi dorongan moral penting bagi atlet. Kehadiran mereka juga menunjukkan bahwa ketua cabor peduli secara nyata, bukan hanya pada administrasi atau posisi jabatan.
Olahraga Indonesia, lanjut Erick, mendapat perhatian khusus dari Presiden. Sebanyak 21 cabor unggulan telah ditetapkan, termasuk taekwondo.
Kehadiran ketua cabor di arena pertandingan menjadi bukti bahwa mereka mengambil tanggung jawab lebih dari sekadar nama atau jabatan resmi. Mereka hadir untuk memastikan atletnya mendapat dukungan penuh dan semangat bertanding tetap tinggi.
Evaluasi Target Medali dan Komitmen Federasi
Erick menjelaskan bahwa tanggung jawab Menpora bukan hanya sebatas memantau capaian medali tiap cabor. Ia juga mengevaluasi komitmen ketua umum federasi dalam mendukung atlet.
"Jadi saat ini Menpora bukan hanya akan evaluasi target medali setiap cabor tapi juga mengevaluasi komitmen dari para ketua umum federasi," jelasnya.
Evaluasi ini penting agar atlet merasa mendapat dukungan maksimal dari federasinya. Dengan begitu, motivasi bertanding meningkat dan peluang meraih prestasi lebih tinggi. Erick melihat sinergi antara atlet, pelatih, dan ketua cabor sebagai salah satu kunci keberhasilan Indonesia di SEA Games 2025.
Momen Langsung di Arena Pertandingan
Sejak opening ceremony SEA Games 2025, Erick Thohir telah menyaksikan banyak pertandingan yang melibatkan atlet Indonesia. Kehadiran Menpora di arena bukan hanya untuk menonton, tetapi juga memberikan semangat langsung kepada para atlet.
Kehadiran Menpora bersama ketua cabor menjadi simbol dukungan pemerintah dan organisasi olahraga kepada atlet yang sedang berjuang.
Dalam pertandingan taekwondo yang berlangsung di Fashion Island Mall Bangkok, Erick menyoroti kerja keras Ni Kadek Heni Prikasih, Aziz Hidayat Tumakaka, dan Osanando Naufal.
Erick mengamati setiap gerakan, strategi, dan perjuangan mereka. Kehadiran Letjen TNI Richard Tampubolon di samping Menpora juga menunjukkan komitmen tinggi dari federasi untuk mendukung atlet secara langsung.
Dampak Kehadiran Ketum Cabor bagi Atlet
Kehadiran ketua cabor di arena pertandingan memberikan motivasi tambahan bagi atlet. Erick menegaskan, ketua cabor harus hadir langsung karena ini menunjukkan kepedulian nyata terhadap atlet dan bukan sekadar formalitas organisasi. Atlet yang merasa diperhatikan akan lebih termotivasi memberikan performa terbaik.
Selain meningkatkan semangat atlet, kehadiran ketua cabor juga memperkuat komunikasi antara pelatih, atlet, dan federasi.
Setiap masukan, evaluasi hasil, dan strategi pertandingan dapat segera disampaikan ke pengurus pusat sehingga pembinaan atlet menjadi lebih efektif. Sinergi ini menjadi faktor penting yang memengaruhi keberhasilan Indonesia di SEA Games 2025.
Pesan Erick Thohir untuk Semua Federasi
Erick berharap kehadiran ketua cabor di arena pertandingan menjadi motivasi bagi seluruh federasi olahraga. Dukungan nyata dan keterlibatan langsung adalah tanggung jawab setiap ketua umum.
"Saya senang kalau ketua federasi berkomitmen untuk hadir menjaga para atlet. Itu menunjukkan kepedulian mereka dan memotivasi atlet untuk berprestasi," ujarnya.
Target medali emas Indonesia di SEA Games 2025 menjadi fokus utama, dan Erick terus memantau capaian setiap cabor. Evaluasi tidak hanya tentang hasil medali, tetapi juga tentang komitmen federasi dan dukungan yang diberikan kepada atlet.
Dengan kerja sama antara pemerintah, federasi, pelatih, dan atlet, peluang Indonesia meraih prestasi tinggi semakin besar.
Kehadiran Menpora di lapangan menjadi pengingat bagi semua pihak bahwa prestasi olahraga membutuhkan kolaborasi nyata. Dukungan langsung dari ketua cabor, yang menyaksikan pertandingan dan memberikan semangat, merupakan salah satu faktor yang memengaruhi hasil di arena internasional.
SEA Games 2025 bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi juga wahana memperkuat kerja sama antara pemerintah, federasi, dan atlet. Erick menegaskan bahwa motivasi, komitmen, dan dukungan nyata menjadi kunci agar atlet Indonesia memberikan performa terbaik dan membawa pulang prestasi membanggakan.
