JAKARTA - Setelah mengamankan gelar Juara Dunia Formula 1 2025, pembalap McLaren, Lando Norris, mengonfirmasi akan memakai nomor 1 pada mobilnya untuk musim balap 2026.
Langkah ini menandai kembalinya tradisi klasik di Formula 1, di mana nomor 1 hanya dikenakan oleh juara dunia bertahan.
“Ini tradisi, itu ada untuk suatu alasan,” ujar Norris. “Tradisi nomor 1 ada di sana karena Anda dapat pergi dan mencoba menjadi juara dunia dan bekerja keras untuk mendapatkannya.”
Bagi Norris, nomor 1 bukan sekadar angka di mobil balap, melainkan simbol penghargaan terhadap kerja keras tim McLaren yang telah mendukungnya sepanjang musim.
Nomor 1, Simbol Kebanggaan Tim McLaren
Norris menekankan bahwa penggunaan nomor keramat ini bukan hanya untuk dirinya, tetapi juga untuk seluruh tim.
“Kita semua sebagai tim yang berperan di McLaren, atau mobilku, akan memakainya dengan bangga. Ini semua mekanik saya, insinyur saya, semua orang yang merupakan bagian dari McLaren akan memiliki pengakuan juga,” katanya.
Ia menambahkan bahwa gelar dan nomor tersebut adalah hasil kerja kolektif. “Jadi, itu bukan hanya untukku, itu untuk mereka juga. Ini adalah kebanggaan mereka, mengetahui bahwa mereka telah bekerja keras dan berusaha untuk segala sesuatu sehingga mereka pun bisa mengatakan 'kami nomor satu'.”
Dengan kata lain, tradisi nomor 1 bukan hanya simbol prestasi individu, tetapi juga refleksi dari kesolidan tim dan kontribusi semua pihak di balik layar.
Mengikuti Jejak Para Juara Sebelumnya
Keputusan Norris untuk mengenakan nomor 1 mengikuti jejak juara dunia sebelumnya, termasuk Max Verstappen. Pebalap Red Bull Racing itu menggunakan nomor 1 selama empat musim berturut-turut setelah meraih empat gelar juara dunia berturut-turut.
Sejak sistem nomor permanen diperkenalkan di Formula 1 pada 2014, juara dunia berhak memilih nomor pribadinya atau menggantinya menjadi nomor 1 untuk musim berikutnya. Namun, beberapa pembalap, seperti Lewis Hamilton, memilih tetap memakai nomor pribadi mereka meski berstatus juara dunia. Hamilton, misalnya, selalu mempertahankan angka 44, alih-alih menggunakan nomor 1, meski beberapa kali menjadi juara dunia.
Dengan keputusan Norris, angka 1 akan kembali terlihat di lintasan balap F1, menandai era baru di bawah kepemimpinan juara dunia yang baru.
Sejarah Sistem Nomor Permanen di Formula 1
Sistem nomor permanen mulai diterapkan pada tahun 2014. Dalam sistem ini, pembalap bebas memilih nomor pribadi untuk digunakan sepanjang karier mereka, kecuali jika mereka menjadi juara dunia. Juara dunia berhak menukar nomor pribadinya dengan nomor 1, sebagai simbol pengakuan atas pencapaian tertinggi dalam olahraga.
Nomor 1 memiliki arti lebih dari sekadar angka di mobil; nomor ini menunjukkan status juara dunia dan prestise di antara para pesaing. Norris, dengan memilih nomor 1, menegaskan posisi dominannya sekaligus menghormati sejarah panjang Formula 1.
Reaksi Penggemar dan Tim
Pengumuman Norris langsung disambut antusias oleh penggemar F1. Banyak penggemar menyambut positif kembalinya nomor 1 di lintasan setelah beberapa musim terakhir hanya terlihat pada mobil Max Verstappen.
Selain itu, anggota tim McLaren juga merayakan keputusan ini. Nomor 1 menjadi simbol kolektif yang memperkuat kebanggaan mereka terhadap pencapaian musim 2025. Tidak hanya pembalap, mekanik, insinyur, dan seluruh staf merasa terlibat dalam keberhasilan tim.
“Ini adalah momen penting bagi semua orang di McLaren,” ujar seorang insinyur tim yang enggan disebut namanya. “Nomor 1 ini bukan sekadar angka; ini bentuk pengakuan atas kerja keras kita semua sepanjang musim.”
Norris Siap Pertahankan Tradisi Juara Dunia
Norris sendiri menyadari bahwa mengenakan nomor 1 bukan hanya simbol prestasi, tetapi juga membawa tanggung jawab besar. Ia menegaskan akan berusaha mempertahankan performa dan memberikan hasil terbaik untuk tim dan penggemar.
“Nomor 1 adalah motivasi tambahan untuk tetap fokus dan berjuang di setiap balapan,” jelas Norris. “Ini adalah pengingat bahwa kita tidak hanya mencapai puncak, tapi juga harus mempertahankannya.”
Bagi pembalap muda Inggris ini, pengalaman musim 2025 menjadi pembelajaran berharga yang mempersiapkan dirinya untuk menghadapi tantangan baru musim 2026.
Era Baru Formula 1 dengan Lando Norris
Dengan konfirmasi ini, musim 2026 akan menjadi salah satu yang menarik. Kehadiran nomor 1 di mobil Norris menjadi simbol awal era baru, sekaligus menandai pergantian kepemimpinan di lintasan F1.
Para penggemar akan menyaksikan langsung bagaimana juara dunia baru ini mempertahankan gelarnya sambil membawa nomor ikonik yang sarat sejarah. Kembalinya nomor 1 menambah dinamika visual di lintasan dan memperkuat identitas juara dunia.
Selain itu, nomor 1 juga berfungsi sebagai pengingat bagi para pesaing bahwa Norris kini memegang status tertinggi di Formula 1, sekaligus menegaskan eksistensi McLaren di level puncak.
Pilihan Lando Norris untuk mengenakan nomor 1 pada mobilnya musim depan bukan hanya simbol prestasi individu, tetapi juga cerminan kerja keras tim McLaren.
Tradisi ini menghidupkan kembali sejarah Formula 1, menandai era baru di bawah juara dunia baru, dan memberikan motivasi tambahan bagi Norris untuk mempertahankan performanya.
Dengan kombinasi prestasi, tradisi, dan dukungan tim, nomor 1 di mobil Lando Norris akan menjadi simbol yang melekat pada musim 2026, menambah warna dan sejarah baru di dunia Formula 1.