Panduan Syarat Pengajuan dan Cara Pengajuan KUR BSI 2025 Beserta Tabel Angsuran

Kamis, 11 Desember 2025 | 12:03:11 WIB
Panduan Syarat Pengajuan dan Cara Pengajuan KUR BSI 2025 Beserta Tabel Angsuran

JAKARTA - Dalam menghadapi tahun 2025, banyak pelaku UMKM kembali menaruh perhatian pada salah satu fasilitas pembiayaan yang telah lama menjadi andalan: Kredit Usaha Rakyat (KUR) BSI. 

Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, minat terhadap program ini semakin meningkat karena aksesnya yang mudah serta skema pembiayaan berbasis syariah yang dirancang untuk memberikan kenyamanan dan kepastian bagi para pengusaha. 

Alih-alih mengedepankan unsur bunga seperti pembiayaan konvensional, KUR BSI menawarkan mekanisme yang sesuai prinsip syariah sehingga debitur tidak dibebani riba dan dapat menjalankan usahanya dengan lebih tenang.

Program KUR BSI disusun untuk membantu pelaku usaha memperkuat struktur permodalan, memperluas unit bisnis, meningkatkan kapasitas produksi, hingga mengembangkan operasional secara bertahap. 

Kemudahan ini semakin terasa berkat fleksibilitas pilihan tenor serta limit pembiayaan yang variatif. Tidak mengherankan jika pada 2025, program ini kembali menjadi salah satu opsi yang paling diminati para pelaku UMKM di berbagai daerah.

Di tengah tingginya permintaan, memahami syarat dan mekanisme pengajuan menjadi langkah penting agar prosesnya dapat berjalan tanpa kendala. Selain itu, calon debitur juga perlu memahami simulasi cicilan dan struktur pembiayaan berbasis margin yang digunakan KUR BSI. 

Dengan pemahaman yang baik, pelaku usaha dapat menentukan jumlah pembiayaan yang ideal serta menyesuaikannya dengan kebutuhan usaha mereka.

Skema Syariah dalam KUR BSI 2025

Sebagai lembaga keuangan syariah, BSI menerapkan sistem pembiayaan tanpa bunga. Skema syariah ini menggantikan bunga dengan margin yang telah ditetapkan melalui akad tertentu. 

Dalam KUR BSI, dua akad yang umum digunakan adalah Murabahah dan Mudharabah, di mana margin yang berlaku akan diinformasikan secara transparan sejak awal kepada calon debitur. Dengan begitu, pelaku usaha dapat memproyeksikan biaya pembiayaan dengan lebih jelas dan tanpa kekhawatiran adanya perubahan nilai cicilan di kemudian hari.

Selain memberikan rasa aman, skema syariah juga memudahkan pelaku usaha untuk tetap mematuhi prinsip muamalah Islam, terutama bagi pengusaha yang lebih nyaman dengan model pembiayaan yang bebas riba. Hal inilah yang menjadikan KUR BSI tetap menjadi primadona setiap tahun.

Syarat Pengajuan KUR BSI 2025

Agar proses pengajuan berjalan lancar, setiap calon debitur perlu memastikan seluruh dokumen dan persyaratan yang dibutuhkan sudah lengkap. Berikut adalah syarat-syarat yang diberlakukan dalam pengajuan KUR BSI 2025:

Warga Negara Indonesia (WNI)

Berusia minimal 21 tahun atau sudah menikah

Memiliki usaha yang sudah berjalan minimal 6 (enam) bulan

Fotokopi KTP dan KK atau Akta Nikah (bagi yang sudah menikah)

Legalitas usaha

Fotokopi dokumen agunan (jika diperlukan)

Syarat yang ditetapkan ini umumnya mudah dipenuhi oleh mayoritas pelaku usaha mikro, kecil, hingga menengah. Legalitas usaha pun tidak harus selalu berupa izin formal tingkat tinggi; beberapa jenis surat keterangan usaha sederhana dari instansi kelurahan dapat diterima sesuai ketentuan yang berlaku.

Cara Pengajuan KUR BSI 2025

Untuk menunjang kemudahan akses, BSI menyediakan dua jalur pengajuan pembiayaan KUR yang bisa dipilih nasabah sesuai kebutuhan, yaitu melalui kantor cabang serta aplikasi digital. Berikut langkah-langkahnya:

1. Melalui Kantor Cabang

Calon debitur dapat langsung mendatangi kantor cabang BSI terdekat dengan membawa dokumen persyaratan. Petugas bank akan membantu proses input data, verifikasi, dan survei usaha sesuai prosedur yang berlaku. Jalur ini cocok bagi debitur yang membutuhkan penjelasan langsung serta ingin berkonsultasi terkait jenis pembiayaan yang paling sesuai.

2. Melalui Aplikasi Salam Digital

Pengajuan juga dapat dilakukan secara online melalui aplikasi Salam Digital. Berikut tahapannya:

Isi formulir registrasi secara lengkap

Masukkan email, provinsi, dan kota asal

Klik tombol ‘Ajukan’

Setelah data dikirimkan, customer service Bank BSI akan menghubungi untuk proses lanjutan

Pengajuan selesai dan tinggal menunggu tindak lanjut verifikasi

Proses digital ini memberi kemudahan bagi pelaku usaha yang ingin melakukan pendaftaran awal tanpa perlu datang langsung ke kantor cabang.

Tabel Angsuran KUR BSI 2025 Rp10–Rp100 Juta

Dalam skema tahun 2025, KUR BSI Syariah menawarkan pembiayaan modal dengan cicilan yang tergolong ringan. Dalam penjelasan program disebutkan bahwa KUR BSI menyediakan cicilan dengan “suku bungan yang relatif rendah” sesuai ketentuan syariah. 

Melalui fleksibilitas tenor mulai dari 12 hingga 60 bulan, calon debitur dapat menyesuaikan kemampuan bayar bulanan agar tetap sejalan dengan arus kas bisnis mereka.

Program ini mencakup pembiayaan dengan limit mulai dari Rp10 juta hingga Rp100 juta, lengkap dengan pilihan tenor 12, 24, 36, 48, hingga 60 bulan. Tabel angsuran ini menjadi acuan awal bagi pelaku usaha untuk menghitung estimasi cicilan sebelum melakukan pengajuan resmi.

Dengan kelengkapan informasi dan kemudahan akses yang ditawarkan, KUR BSI 2025 menjadi peluang yang sangat bermanfaat bagi pelaku UMKM yang ingin memperkuat permodalan tanpa harus terjebak pada beban bunga konvensional. 

Skema syariah yang transparan, proses pengajuan yang sederhana, serta pilihan tenor yang variatif menjadikan program ini sebagai salah satu solusi pembiayaan paling relevan untuk kebutuhan usaha di tahun 2025.

Terkini